Teori misemis dan significant form

Nama : Muhammad Akbar 
Npm : 202246501137
Kelas : R3L




Potongan Gambar Dari Malam Terakhir Kegilaan dan keduniawian dalam kehidupan nyata hanya memungkinkan adanya jendela malam untuk menemukan kecepatan yang lebih lambat dan pengasingan yang tepat untuk terjun ke dalam cahaya layar, ke dalam kode pemrograman, dan menghasilkan gambar. Saya pasrah pada kenyataan bahwa kurang tidur tampaknya merupakan satu-satunya cara bagi saya untuk mempertahankan proses penciptaan. Diapositif ini dapat dilihat sebagai film dokumenter fotografis dari situs-situs yang saya lewati secara kabur, di bawah sinar matahari buatan.



Dilihat dari misemis

Masuk karna karya tersebut membentuk tiruan alam seperti tumbuhan


Dilihat dari significant form

Tidak termasuk karna itu bukan kombinasi garis yang membentuk secara estetis.






https://www.behance.net/gallery/88669159/Book-To-Film-Covers-Collection-Editora-Aleph/modules/512748299


Book to film covers collection 

Forrest Gump, seorang pria ber IQ rendah - namun baik hati, bergabung dengan tentara untuk mengabdi. Namun, benaknya seolah tidak bisa berhenti memikirkan sang kekasih masa kecilnya, Jenny Curran.


Dilihat dari misesmis

Karna membentuk membentuk tiruan kehidupan manusia karya tersebut masuk ke misemis


Dilihat dari significant form

Tidak termasuk karna itu bukan kombinasi garis yang membentuk secara estetis.


 


https://objkt.com/@bothko

Pemerintahan Belanda runtuh karena kebijakan imigrasi. Terinspirasi oleh peristiwa berita global (The Australian Financial Review). Dilukis dan dicetak secara mandiri oleh #bothko.


Dilihat dari misemis 

Karya ini tidak memenuhi teori dari misemis karna karya tesebut lebih ke relasi kombinasi warna


Dilihat dari significant form

Masuk ke significant form karna karya tersebut membentuk kombinasi warna wewujidkan bentuk secara estetis.



Kesimpulan


Dari ketiga karya tersebut tentunya masing-masing individu berbeda memahami karya karya tersebut tetapi teori misemis dan significant form tersebut sangat membantu dalam hal memahami atau melihat kemana arah karya tersebut apakah ke misemis yang menganggap berpandangan bahwa karya seni maupun karya sastra merupakan bentuk tiruan alam atau kehidupan manusia atau kah ke significant form yang dimana relasi dan kombinasi garis atau warna yang secara estetis mewujudkan bentuk. Dalam bukunya, Clive Bell menegaskan bahwa kualitas yang membuat karya seni menjadi ada dan tanpanya tidak dapat eksis disebut significant form.


Seperti karya A masuk ke significant form karna warna yang di hasil kan membentuk yang estetik dan kalau dikihat memang seperti itu oleh karna itu karya A masuk ke significant form dan karya B Dilihat dari misesmis

Karna membentuk membentuk tiruan kehidupan manusia karya tersebut masuk ke misemis. Dan bisa di lihat memang karya tersebut membentuk orang berlalri secara utuh,Dan untuk yang C Masuk karna karya tersebut membentuk tiruan alam seperti tumbuhan yang sangat estetis itu makanya karya tersebut masuk ke teori misemis.

Dan dari ketiga nya mungkin pandangan masih masing individu berbeda dan tidak bisa disalahkan juga dan yang pasti teori teori tersebut sangat membantu untuk melihat hasil karya dari masing perupa untuk melihat kemana arahnya.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menikmati seni dengan berfilsafat

Tahap3